Atasi Turki lewat adu Penalti, Indonesia ke final ISG
http://zamzami25.blogspot.com/ Tim Nasional Sepak Bola Indonesia, berhasil berhasil memastikan diri ke babak final Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 Palembang usai menang adu penalty dengan skor 7-6 di Gelora Sriwijaya, Jumat (27/9/2013).
Kedua tim bermain terbuka sejak menit awal. Indonesia lebih banyak mengandalkan permainan umpan-umpan pendek, sementara Turki lebih banyak memainkan umpan-umpan panjang untuk memanfaatkan keunggulan postur mereka.
Turki mendapat peluang pertama di menit kelima, Tapi sundulan Yakup Alkan masih belum mampu mengoyak jala gawang yang di kawal oleh Kurnia Meiga. Indonesia yang memiliki keunggulan pada winger-winger lincah seperti Andik Vermansyah dan Bayu Gatra memiliki peluang lebih baik untuk mencetak sejumlah gol.
Ramdhani Lustaluhu mendapatkan kans emas untuk mencetak skor di menit 21. Berawal dari tusukan Andi Vermansyah di sayap kiri, sebuah kemelut terjadi di muka gawang Turki. Tapi, Ramdhani gagal menceplolskan bola masuk ke gawang.
Baik Turki maupun Indonesia sama-sama kuat pada babak kedua. Indonesia sempat memperoleh peluang bagus untuk memperoleh keunggulan pada menit ke-54 melalui aksi Bayu Gatra usai menyambut umpan terobosan Ramdani Lestaluhu. Sayang tendangan kaki kanan Bayu Gatra jatuh tepat di pelukan penjaga gawang Turki, Hayrullah Mert.
Indonesia bahkan hampir tertinggal pada menit ke-65 berselang karena diganjar tendangan penalti setelah Melih Rahman Nisanci. Untungnya Kurnia Meiga berhasil menebak arah bola tendangan Yakup Alkan dan berhasil mengeblok bola.
Skor imbang kembali berlanjut hingga babak tambahan sehingga pertandingan harus ditentukan melalui adu tendangan penalti. Pada adu tos-tosan Indonesia nyaris tersingkir setelah sepakan Sunarto berhasil dihalau kaki Hayrullah. Untungnya Yakup Alkan juga gagal menuntaskan peluang karena tendangannya melambung.
Saat 15 menit pertama babak tambahan, gawang kedua tim masih belum juga kebobolan. Alfin Tuasalamony melepaskan sepakan jarak jauh di menit 108, sial masih melayang di atas mistar. Tiga menit kemudian, Andik gagal kans emas. Tak mampu mengontrol bola sodoran Syamsir Alam dengan baik, Andik hanya mampu melepaskan tendangan pelan dari dalam kotak penalti.
Hingga babak tambahan selesai, tak ada gol yang tercipta. Pertandingan pun berlanjut ke adu tendangan penalti. Syamsir Alam menjadi penendang pertama Indonesia. Pemain asal DC United itu suksesn menunaikan tugasnya dengan sempurna.
Erdi Guncann berhasil menyamakan kedudukan 1-1. Tapi, Diego Michiels kembali membawa Indonesia unggul 2-1.
Ibrahim Hircin sukses, sukses menjalankan tugasnya dengan sempurna, kedudukan kembali imbag 2-2. Penendang ketiga Manahati Lestusen juga berhasil mengirim bola masuk ke gawang, tapi Samet Katanalp juga sukses memasukan bola.
Alfin berhasil menaklukan Mert Akyuz, Indonesia kembali unggul 4-3. Nisanci dengan tenang mampu menaklukan Kurnia Meiga, kedudukan pun kembali seimbang.
Penendang penalti Indonesia Sunarto gagal memasukan tendangan penalti, Alkan yang sudah gagal penalti di babak pertama, kembali gagal menaklukan Kurnia Meiga setelah tendangannya melambung.
Fandi Eko Utomo sukses menaklikan Mert Akyuz, tapi langsung dibalas oleh Ali Say.
Bayu Gatra kembali membawa tim ‘Merah Putih’, unggul, tapi Orkun Dervisier juga sukses menaklukan Kurnia Meiga.
Kemenangan Indonesia ditentukan oleh keberhasilan Kurnia Meiga menepis tendangan Rasimcan Degirmenci ke kanan bawah. Bola gagal masuk setelah sempat membentur tiang gawang.
Pada babak final Indonesia akan menghadapi pemenang antara Maroko dan Arab Saudi. Laga final akan digelar pada Minggu (29/9/2013) mendatang di Gelora Sriwijaya.
Susunan Pemain;
Indonesia: Kurnia Meiga, Alfin Tuasalamony, Andri Ibo, Dedi Kusnandar, Manahati Lestusen, Diego Michiels, David Laly (Syahroni 87), Bayu Gatra, Andik Vermansah (Sunarto 120), Ramdani Lestaluhu, Syamsir Alam.
Turki: Hayrullah Mert Akyuz, Orkun Dervisler, Ibrahim Hircin, Rasimcan Degirmenci, Ozan Arif Onal, Ahmet Guney (Oguzan Durmus Cesmeli 78), Ali Say, Yakup Alkan, Erdi Guncan, Okan Baydemir, Melih Rahman Nisanci.